Blog

Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) Drs. H.M Noor, M.AP menghadiri Rapat Koordinasi (Rakor) Sistem Informasi Pemerintahan Daerah (SIPD) Pendapatan, secara virtual dari Ruang Media Center, Kantor Setda HSS, pada Rabu, 29 September 2021.

Tampak hadir mendampingi Sekda HSS dalam Rakor SIPD Pendapatan tersebut, antara lain Kepala BPKPD Drs. H. Nanang FMN bersama dengan pejabat di BPKAD yang menangani SIPD.

Rakor tersebut digelar dalam rangka melakukan sosialisasi terkait SIPD Pendapatan, di dalamnya termasuk pola-pola penatausahaan akuntansi pendapatan yang dikelola SIPD. Sebagaimana diketahui, pendapatan merupakan bagian tidak terpisahkan dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD). Penatausahaannya melalui SIPD memiliki manajemen tersendiri serta pembahasannya tidak dapat dipisahkan dari belanja daerah.

Pada kesempatan tersebut, Direktur Jenderal (Dirjen) Bina Keuangan Daerah Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Mochamad Ardian Noervianto menyampaikan arahan agar daerah-daerah di seluruh Indonesia menggunakan SIPD, termasuk di dalamnya SIPD Pendapatan. Hingga saat ini, baru sekitar 141 daerah yang ikut dalam SIPD Pendapatan.

Di samping itu, daerah-daerah dianjurkan untuk menyampaikan input data rinci terkait Pendapatan Asli Daerah (PAD), yang dinilai selama ini belum tergarap maksimal. Data terakhir menunjukkan masih ada sekitar 31 daerah kabupaten/kota yang belum menyampaikan input data rinci PAD.Direktorat Jenderal (Ditjen) Bina Keuangan Daerah memberikan apresiasi kepada daerah-daerah di Kalimantan, karena tidak termasuk dalam ke-31 daerah yang belum menyampaikan input data rinci PAD tersebut.

Sementara itu terkait SIPD di Kab. HSS, Kepala BPKPD HSS Nanang FMN mengatakan, sampai saat ini masih belum menerapkan secara murni SIPD pendapatan, hanya sampai perencanaan dan penganggaran. Untuk pendapatan belum dilaksanakan karena fungsi dari SIPD yang diterapkan di Kab. HSS belum sepenuhnya bisa dipakai. Namun ia menyatakan akan segera mencoba menyelaraskan SIPD ini sehingga di 2022 secara murni bisa kita terapkan di Kab. HSS

Siang ini Sekretaris daerah Kab HSS Drs H Muhammad Noor MAP di dampingi Kabag Pemerintahan Setda Kab HSS Dian Marliani SSTP M Si mewakili Pemerintah Kabupaten (PemKab) Hulu Sungai Selatan mengikuti Hari Ulang Tahun (HUT) Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI) ke 17 tahun 2021 secara virtual di Media center Sekretariat Daerah HSS. Jumat (01/09/21)

Puncak acara HUT Ke 17 DPD RI tahun 2021 dengan tema “DPD RI Bangkit dan Maju Bersama Daerah” di laksanakan di Gedung Nusantara IV.

acara dibuka dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia raya, doa, laporan Ketua Komite III DPD RI Ibu Sylvina Murni dan dilanjutkan sambutan Ketua DPD RI AA LaNyalla Mahmud Mattalitti.

Dalam sambutannya Ketua DPD RI menyampaikan Usia 17 tahun memang bisa disebut sebagai usia muda. Tetapi kita harus ingat peristiwa Rengasdengklok pada 16 Agustus 1945. Peristiwa yang dilakukan oleh kelompok pemuda, yang memberi andil besar kemerdekaan Indonesia.

Seusai sambutan Ketua DPD dilanjutkan Kembali sambutan dari Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi) yang hadir secara virtual dalam Peringatan HUT Ke-17 Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD-RI).

Dalam sambutannya, Presiden Jokowi menyampaikan ucapan selamat atas HUT Ke-17 DPD RI di tahun 2021.

“Pertama-tama atas nama masyarakat bangsa dan negara, saya mengucapkan selamat ulang tahun ke-17 kepada Ketua, Pimpinan dan seluruh anggota DPD RI,” kata Presiden

Presiden menyampaikan meski usia DPD RI relatif muda namun kontribusinya sangat penting dalam kehidupan berbangsa.”Dalam usia yang masih relatif muda DPD RI memiliki posisi dan kontribusi yang sangat penting dan strategis dalam kehidupan berbangsa dan bernegara,” ucap Presiden.

Kepala Negara juga menyampaikan DPD RI merupakan repersentasi daerah dalam menyalurkan aspirasi masyarakat demi kemajuan daerah untuk Indonesia.

“(DPD RI) Sebagai repersentasi aspirasi daerah yang majemuk sebagai penyalur suara masyarakat yang berada di berbagai pelosok negeri dan sekaligus sebagai simbol utama persatuan dan kesatuan bangsa yang kokoh,” jelas Presiden.

Selesai sambutan Presiden RI acara puncak HUT DPD RI ke 17 di lanjutkan dengan kegiatan selanjutnya dan sekitar pukul 15.30 WIB penutupan acara puncak HUT DPD RI ke 17.

Tepat di 41 hari meninggalnya Guru Kapuh, Bupati Hulu Sungai Selatan Drs. H. Achmad Fikry M.AP pada hari ini melakukan peletakan batu pertama pembangunan Kubah Makam Alm TGH Muhammad Riduan Basri (Guru Kapuh) yang bertempat di halaman Pendopo guru Kapuh.

Peletakan batu pertama di awali oleh Bupati Hulu Sungai Selatan Drs. H. Achmad Fikry M.AP, dilanjutkan oleh Ustadz Muhammad Fauzan, Habib salam Al-kaff, Wakil Bupati Hulu Sungai Selatan Syamsuri Arsyad, S.AP, MA, Kapolres HSS AKBP Sugeng Prianto, Dandim 1003 HSS Letkol Inf Nurlewedie Nurdin Kanan, Ketua MUI HSS Dr Diny Mahdany dan terakhir istri alm TGH Guru Kapuh.

Bupati Hulu Sungai Selatan Drs. H. Achmad Fikry M.A menyampaikan pembangunan kubah ini merupakan inisiatif dari pihak keluarga yang ingin memberikan kenyamanan untuk penziarah.

“Pembangunan kubah makam Guru Kapuh ini untuk memberikan kenyamanan bagi penziarah yang datang, kalau dilihat dari gambar pembangunan kubah sangat nyaman sekali dengan beberapa fasilitas bagi penziarah yang datang berkunjung”. Ucap bupati

Selain itu bupati juga berharap semoga pembangunan kubah bisa cepat selesai dan kami pemda akan terus memberikan dukungan guna pembangunan kubah abah Guru Kapuh.

“kami selaku Pemerintah Daerah akan terus mendukung dan Semoga pembangunan kubah ini segera terwujud dengan kebersamaan sebagai kecintaan terhadap alm,” ujar bupati.

Sementara itu, Ustadz Muhammad Fauzan, anak alm TGH Guru Kapuh, mengucapkan terima kasih kepada Pemkab HSS yang telah banyak membantu alm TGH Muhammad Riduan Baseri semasa hidupnya.

“Terimakasih Pemkab HSS yang telah membantu abah kami ketika dirawat di rumah sakit hingga beliau meninggal. Semoga bantuan yang diberikan menjadi berkah” ujarnya.

Selain itu Bupati Hulu Sungai Selatan Drs. H. Achmad Fikry M.AP juga berpesan kepada para penziarah untuk mentaati protokol kesehatan yang dilahirkan ditetapkan oleh panitia dan relawan untuk menghindari penularan COVID-19.

“Mari kita terapkan protokol kesehatan sesuai dengan keinginan Guru Kapuh, yang selama hidupnya yang terus melaksanakan proses,”.himbau bupati

Sebagai upaya menjamin ketersediaan pasokan dan menjaga kestabilan harga sembilan bahan pokok (sembako) di pasaran, Bupati Hulu Sungai Selatan (HSS) Drs. H. Achmad Fikry, M.AP melakukan inspeksi mendadak ke pasar Los Batu Kandangan, Jum’at (17/9).

Tidak sekadar meninjau pasar, Bupati juga berdialog dengan para pedagang dan mendapatkan informasi langsung dari para pedagang mengenai harga bahan pangan. Dari hasil dialog dengan pedagang dan masyarakat terungkap, bahwa kondisi harga beberapa bahan pokok berada dalam kisaran yang wajar dan stabil. Sedangkan pasokan bahan pokok sendiri saat ini tetap aman dan tersedia.

Selain itu, Bupati juga menerima langsung informasi atau aspirasi dari para pedagang tentang kondisi pasar saat ini. Salah satu yang sempat dikeluhkan para pedagang adalah terjadi penumpukan pasar di belakang blok warung pasar pisang,

Bupati HSS Achmad Fikry mengungkapkan dirinya sebagai Ketua Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) ingin memastikan ketersediaan bahan pokok dalam kondisi aman dan tersedia. Sedangkan untuk harga rata-rata masih stabil dan bervariatif sesuai dengan kualitas barangnya. “bahkan ada yang mulai berangsur turun harganya seperti cabe, yang sedikit naik harga ayam potong tapi sekitar seribuan rupaih saja naiknya” ungkap bupati.

Bupati juga mengatakan dari kunjungan yang tidak terjadwal hari ini dirinya melihat kondisi pasar bagus bersih walaupun ada keluhan masyarakat dengan sampah yang menumpuk namun hari ini juga akan segera di tangani oleh Dispera KPLH.

Sedangkan untuk ketaatan pedagang dan pembeli dalam menjalankan protokol kesehatan, bupati menilai rata-rata sudah memakai masker namun ada juga yang cara pakainya masih salah kadang di diletakkan di bawah dagu.

“Kita ingin masker ini dipakai terus tidak hanya pada saat kunjungan kami ke pasar, karena taat prokes ini adalah salah satu ikhtiar menangkal penularan Covid-19” kata bupati.

Untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan serta peningkatan kualitas penggunaan bahasa Indonesia yang baik dan benar, Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) bekerja sama dengan Balai Bahasa Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) menggelar kegiatan Penyuluhan Bahasa Indonesia Bagi Instansi Daerah di Lingkungan Pemkab HSS, Rabu (15/9).

Kegiatan yang digelar secara daring ini dibuka oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kab. HSS Drs. H. Muhammad Noor, M.AP dan diikuti seluruh SKPD lingkup Kab. HSS dari kantor masing-masing. Sementara dari Balai Bahasa Provinsi Kalsel di ikuti langsung oleh Kepala Balai Bahasa Prov Kalsel Muhammad Lutfi Baihaqi.

Sekda HSS Muhammad Noor dalam sambutannya mengatakan seiring dengan perkembangan zaman penggunaan bahasa Indonesia mengalami berbagai tantangan salah satunya adalah pengaruh bahasa asing yang pada era globalisasi saat ini ketika sekat antar negara mulai hilang, sehingga memudahkan untuk saling berinteraksi. Penggunaan bahasa asing mulai menggeser bahasa Indonesia di ruang-ruang publik.

Selain itu kualitas penggunaan bahasa di berbagai ranah, baik pendidikan, ekonomi jurnalistik, maupun kedinasan belum begitu menggembirakan semua pihak. “kami ucapkan terima kasih kepada Balai Bahasa Prov Kalsel yang melaksanakan kegiatan penyuluhan bahasa Indonesia ini, tentu ini akan membantu kami dalam menyusun tata naskah dinas yang baik dan benar” kata Sekda.

Sekda juga mengungkapkan selama ini penggunaan bahasa Indonesia, terutama dalam tata naskah dinas masih ditemukan kesalahan, baik dari segi susunan kata yang dijadikan kalimat maupun kalimat-kalimat yang disampaikan. Sebagai bentuk informasi di Kab. HSS sendiri sudah memiliki Peraturan Bupati Nomor 024 Tahun 2010 tentang Pedoman Tata Naskah Dinas di Lingkungan Kab. HSS. “ini sebagai pedoman perangkat daerah dalam membuat, menyusun berbagai bentuk naskah dinas, namun tidak dipungkiri bahwa penggunaan bahasa Indonesia yang sesuai dengan kaidah bahasa dirasa masih kurang” ungkapnya.

Disampaikan pula pemasyarakatan bahasa Indonesia melalui kegiatan penyuluhan bahasa Indonesia bagi instansi daerah di Kab. HSS yang ditujukan untuk pegawai di instansi daerah ini diharapkan mampu meningkatkan sikap positif terhadap penggunaan bahasa Indonesia dan dapat meningkatkan kemampuan dalam menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar dalam tata naskah dinas bagi pegawai di instansi daerah.

Sekda juga mengharapkan terjadinya peningkatan sikap keteladanan dalam menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar, khususnya dalam pelaksanaan tugas di instansi masing-masing. Peserta dapat bekal pengetahuan yang lengkap dari dasar, mulai dari kosakata baku, pilihan kata dan istilah dalam persuratan. Selain itu ejaan dalam surat dinas, harus memperhatikan pedoman umum ejaan bahasa Indonesia. Sementara itu, Kepala Balai Bahasa Prov Kalsel Muhammad Lutfi Baihaqi mengungkapkan Penyuluhan Bahasa Indonesia Bagi Instansi Daerah di Lingkungan Pemkab HSS dimaksudkan untuk memberikan pembinaan agar dalam penulisan tata naskah dinas harus berdasarkan kaidah penulisan bahasa Indonesia yang baik dan benar.

“harapan kami agar seluruh organisasi pemerintahan Di Kab. HSS bisa menjadi pengguna bahasa Indonesia yang baik dan benar dan mampu menggunakan bahasa dalam mengkomunikasikan informasi dengan baik dan benar” ungkap Lutfi.

Sektetaris Daerah (Sekda) Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) Drs.H.Muhammad Noor, M.AP mengikutiRapat Koordinasi (Rakor) Vaksinasi, Analisis dan Evaluasi Pencapaian Vaksinasi, serta Penanganan Covid-19 melalui video conference dari ruang aula Endra Dharmalaksana Polres HSS, Rabu (8/9).

Rakor secara vicon tersebut di pimpin oleh Gubernur Kalimantan Selatan (Kalsel), Sahbirin Noor dengan diikuti kepala daerah di 13 kabupaten/kota di Kalsel dan turut dihadiri Forkopimda serta instansi terkait.Gubernur dalam arahannya, menginstruksikan agar vaksinasi Covid di Kalsel perlu terus didorong agar angka pencapaiannya dapat meningkat. Karena vaksinasi sebagai salah satu upaya mencegah tertularnya covid-19.

Gubernur mengatakan, pandemi Covid-19 sudah dialami masyarakat lebih satu tahun dan belum ada temuan obat untuk menyembuhkan secara total. “Kondisi ini membuat manusia di seluruh dunia menjadi susah dan terbatas dalam melakukan aktivitas seperti biasa, termasuk di Indonesia,” kata Paman Birin.

Sinergitas atau gotong royong, lanjut Paman Birin, jadi hal yang mutlak dilakukan untuk keluar dari masalah ini. Ia menyakini, para kepala daerah dan Forkopimda di 13 kabupaten/kota, merupakan orang-orang cerdas yang mampu berkomunikasi mencari solusi terbaik.

Sementara itu, diwawancarai usai acara, Sekda HSS Muhammad Noor mengatakan vaksinasi yang gencar diharapkan dapat mengurangi kasus Covid-19.“Forkopimda Kalimantan Selatan sepakat untuk lebih memasifkan pelaksanaan vaksinasi di seluruh Kalimantan Selatan termasuk di Kab. Hulu Sungai Selatan yang insya Allah perintah ini akan kami tindak lanjuti di lapangan bersama-sama Dinas terkait,” ucapnya.

Lebih lanjut, Sekretaris Daerah Kab. HSS menyampaikan rasa optimis dan yakin target vaksinasi di Kab. HSS akan dapat tercapai.

“Alhamdulillah kita Kabupaten Hulu Sungai Selatan Tanggal 18 September nanti akan dimulai vaksinasi dengan bantuan dari perusahaan sawit sebanyak 50.000 dosis, yang membantu kita untuk melaksanakan vaksin ke masyarakat. Insya Allah apa yang diharapkan Provinsi Kalimantan Selatan untuk Kab. HSS, kita optimis akan lebih tinggi capaian vaksinnya. Vaksinasi tersebut nantinya untuk pelayanan publik, anak sekolah, lansia dan anak-anak yang berumur 8-12 tahun,” harapnya.

Turut serta dalam vidcon bersama Sekda Ketua DPRD Kab.HSS H. Akhmad Fahmie,SE , Wakapolres HSS Reinaldo, S.Kom, M.A.P, Ketua Pengadilan Negeri Kandangan Yunto Safarillo Hamonangan Tampubolon, SH, MH, Kadis Kesehatan Kab HSS, Kepala Seksi Intelijen Kejaksaan Negeri HSS Timbul Mangasih, S. H., M.H serta Kabag OPS Polres HSS Agus Sugianto.

Bupati Hulu Sungai Selatan (HSS) Drs. H. Achmad Fikry, M.AP menyampaikan Nota Keuangan dan Ranperda tentang APBD Tahun Anggaran (TA) 2022 dalam Rapat Paripurna yang digelar DPRD HSS, Senin (13/9).

Rapat paripurna itu dipimpin Ketua DPRD H. Akhmad Fahmi, SE didampingi oleh Wakil Ketua I Rodi Maulidi dan Wakil Ketua II H. Muhammad Kusasi. Rapat paripurna tersebut juga dihadiri oleh unsur Forkopimda Kab. HSS, Sekda HSS dan para pimpinan OPD lingkup Kab. HSS

Bupati HSS Achmad Fikry dalam pidato pengantarnya menyampaikan tema pembangunan RKPD Tahun 2022 sesuai dengan RPJMD Kab. HSS 2018-2023 adalah Pemantapan Kontribusi Sektor Pertanian dan Pariwisata Terhadap Perekonomian Regional dan Pemerataan Pendapatan Masyarakat. Namun adanya pandemi Covid-19 di Negara Indonesia secara keseluruhan mengharuskan pemerintah pusat termasuk pemerintah daerah melakukan berbagai kebijakan dalam rangka penanganan dampak pandemi Covid-19 dan yang menyertainya di bidang kesehatan, sosial dan ekonomi. Hal inilah kata Bupati, yang menjadi salah satu acuan dalam merancang penyesuaian atas kerangka strategi dan arah kebijakan dalam menentukan prioritas dan sasaran pembangunan Kab. HSS tahun 2022.

Berdasarkah hal tersebut, Bupati menyatakan tema pembangunan Kab. HSS Tahun 2022 disesuaikan menjadi “Memantapkan Pemulihan Ekonomi dan Sosial yang Berkontribusi Terhadap Pemerataan Pendapatan Masyarakat dengan Memperhatikan Lingkungan”. Adapun prioritas pembangunan dalam Rencana Kerja Pembangunan Daerah sebagai berikut yang pertama usaha mikro/kecil dan industri kecil. Kedua investasi hilirisasi industri, pariwisata, dan pertanian dan yang ketiga kesehatan, pendidikan dan keterampilan.

Sementara saat diwawancarai usai acara Bupati HSS Achmad Fikry berharap pembahasan Ranperda APBD 2022 tersebut segera di proses dan dijadikan prioritas bersama DPRD hingga pada waktunya ditetapkan menjadi APBD Tahun 2022. “insyaalah pendapatan APBD kita akan meningkat lebih 30 % namun kita juga harus mengikuti ketentuan pemerintah pusat untuk menyiapkan anggaran tidak terduga tahun 2021 antara 5 sampai 10 % untuk antisipasi bencana termasuk Covid-19” kata bupati.

Bupati juga mengatakan walaupun APBD Kab. HSS masih dalam suasana prihatin namun target-target untuk mensejahterakan masyarakat terus dipacu. “mudah-mudahan pembahasan ini berjalan dengan lancar hingga pada 1 Januari 2022 kita sudah mulai bekerja sesuai dengan arahan presiden, kita akan rancang pengadaan barang dan jasa agar 1 Januari 2022 sudah bisa berjalan karena cepat APBD berjalan maka roda ekonomi akan berputar” ungkap bupati.

Bertempat di Aula Kantor Kecamatan Angkinang, Bupati Hulu Sungai Selatan (HSS) Drs H Achmad Fikry MAP didampingi Wakil Bupati (Wabup) Syamsuri Arsyad SAP MA, , Ketua TP PKK Kab HSS Hj Isnaniah A Fikry dan Ketua GOW Kab HSS Srie Astuti Syamsuri Arsyad SKM kembali melaksanakan pelepasan Kepala Desa (Kades) beserta Ketua TP PKK Desa di Kecamatan Angkinang yang habis masa jabatannya pada tahun 2021 ini.

Hadir pula dalam giat tersebut, Plt. Camat Angkinang Sabilarrasyad, S.Sos dan Ketua TP PKK Kec. Angkinang Rusmiana Sabilarrasad, dan para Kepala Desa Aktif se Kec Angkinang serta Penjabat Kepala Desa yang sementara akan bertugas mengganti dan mengisi kekosongan jabatan tersebut.

Plt. Camat Angkinang Sabilarrasyad melaporkan pada tahun 2021 ini ada enam Kepala Desa beserta Ketua TP PKK Desa yang habis masa jabatannya yakni Desa Bamban Utara, Desa Angkinang, Desa Angkinang Selatan, Desa Bakarung, Desa Taniran Kubah, dan Desa Telaga Sili-Sili. “ Untuk mengisi kekosongan jabatan kepala tersebut sampai terpilih kepala desa definitif telah ditunjuk para penjabat kepala desa dari ASN lingkup Kab. HSS berdasarkan usulan hasil musyawarah desa di masing-masing desa”, ujar Plt. Camat Angkinang.

Sementara dalam sambutannya, Bupati HSS H Achmad Fikry mengatakan 6 tahun yang lalu dirinya melantik para kepala desa, maka hari ini sampai pula waktunya untuk melepas para kepala desa. “Izinkan saya atas nama Bupati Hulu Sungai Selatan menyampaikan terima kasih dan penghargaan yang setingi-tingginya atas darma bakti yang diberikan selama 6 tahun tentu keberhasilan desa sangat berpengaruh dengan keberhasilan kabupaten” ungkap Bupati.

Kepada Penjabat Kepala Desa yang berasal dari ASN lingkup Pemkab HSS, Bupati meminta agar melanjutkan program dan menyempurnakan program kepala desa terdahulu. Selain itu para Penjabat Kepala Desa ini selain masih harus bekerja di instansi asal/induk, mereka juga harus siap setiap waktu di bekerja di desa walaupun di malam hari melayani masyarakat yang membutuhkan.

“Lanjutkan apa yang sudah di bangun oleh kepala desa yang sudah selama 6 tahun bertugas jangan sebagai penjabat baru membuat semua yang baru, jadilah kita sebagai pemimpin yang bisa melanjutkan apa yang sudah dirintis oleh pejabat yang lama sepanjang dalam tanda petik itu yang dibutuhkan oleh masyarakat” harap Bupati.

Bertempat di ruang kerjanya, Bupati Hulu Sungai Selatan (HSS) Drs. H. Achmad Fikry M.AP menerima kunjungan Tim Assesment Sekolah dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) yang bekerja sama dengan Pimpinan Pusat Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (PP IPNU), Senin (7/9).

Kunjungan Tim Assessment Sekolah ini dalam rangka melaporkan Pendampingan Program Kejar Mutu yang selama satu bulan di lakukan di Kab. HSS. Pelaksanaan program ini guna mencegah situasi peserta didik kehilangan pengetahuan dan keterampilan baik umum, khusus atau kemunduran secara akademis akibat pandemi Covid-19 yang mengharuskan sekolah-sekolah menggelar kelas online.

Sekretaris Umum PP IPNU Mufarrihul Hazin menyampaikan selama tiga pekan di HSS melaksanakan kegiatan program Kejar Mutu dengan melakukan aksi di antaranya melakukan assesment selama pandemi Covid-19 yang sudah satu tahun lebih. Menurut Mufarrrih ada dua hal yang dilakukan assesment yaitu kompetensi yang tidak tercapai dan yang kedua resiko sosial yang terjadi.“kami menemukan adanya literasi yang menurun untuk kelas bawah 1,2 dan 3 dan yang parah ada di kelas 4,5 dan 6” ujarnya.

Ditambahkan oleh Mufarrih dari hasil assesment ada beberapa poin yang ternyata selama pandemi ini risiko sosial terhadap anak-anak cukup mengganggu di antaranya rendahnya kepekaan sosial, ketidak percayaan diri anak-anak juga tinggi, dan kurangnya keakraban antar siswa.

Sementara itu Bupati HSS Achmad Fikry mengatakan dirinya sangat berterimakasih dengan kegiatan “Kejar Mutu” yang sudah dilaksanakan Kemendikbud di Kab. HSS. Menurut Bupati dari assessment yang dilakukan 3 pekan lebih ini bisa memberi gambaran apa yang terjadi setelah anak-anak 1,5 tahun tidak belajar tatap muka. ”hasil dari kegiatan ini tentu akan menjadi input bagi kami untuk melakukan kebijakan-kebijakan”, ucap Bupati HSS.

Bupati juga mengatakan setelah hasil assessmentnya keluar pihaknya akan segera mengambil langkah kongkrit dan sesegeranya juga akan memberlakukannya di semua sekolah yang ada di Kab. HSS.Turut hadir mendampingi Bupati HSS pada kegiatan tersebut Kepala Dinas Pendidikan HSS Hj. Siti Erma S.Sos M.AP

2 September merupakan momen yang sangat penting bagi perjuangan rakyat Kalimantan khususnya Kalimantan Selatan (Kalsel) karena tepatnya pada hari Jum’at 2 September 1949 di gelar pertemuan atau perundingan di Munggu Raya antara pemimpin gerilya Hassan Basry dengan Belanda (NICA) di bawah pimpinan Residen Borneo Selatan A.D Deelman dan delegasi Pemerintah Indonesia saat itu Mayor Suharjo beserta penengah UNCI (PBB).

Pada kesempatan tersebut Jenderal Mayor Suharjo atas nama pemerintah mengakui keberadaan ALRI DIVISI VI sebagai bagian dari Angkatan Perang Indonesia, dengan pemimpin Hassan Basry dengan pangkat Letnan Kolonel.

Hari ini Kamis tepat 2 September 2021, untuk melestarikan nilai-nilai juang atau tempat-tempat yang dulu menjadi tempat bersejarah perjuangan di Kalsel, Bupati Hulu Sungai Selatan (HSS) Drs. H. Achmad Fikry, M.AP meresmikan secara langsung renovasi Monumen Munggu Raya yang berlokasi di Desa Sungai Raya, Kecamatan Sungai Raya Selatan.

Peresmian Monumen Munggu Raya ini ditandai dengan penandatanganan prasasti oleh Bupati HSS didampingi Wakil Bupati (Wabup) HSS Syamsuri Arsyad, S.AP, MA selaku ketua Dewan Harian Cabang (DHC) 45 Kabupaten HSS, Manager External Affair PT. AGM Andhika Dewa Permata sebagai donator pembangunan dan Kepala Stasiun TVRI Kalsel.

Bupati HSS Achmad Fikry mengatakan direnovasinya Monumen Munggu Raya ini diharapkan menjadi penyemangat bagi generasi penerus untuk terus melanjutkan perjuangan para pahlawan terdahulu dengan pembangunan.

“ini menjadi momen bersejarah bahwa Kalimantan khususnya Kalimantan Selatan tetap utuh dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia, jika didaerah lain ada RIS (Republik Indonesia Serikat) kita tidak mengenal RIS kita tetap NKRI” ucap Bupati.

Bupati juga mengatakan, Monumen Munggu Raya ini sendiri nantinya bisa menjadi salah satu tempat wisata budaya yang dapat dikunjungi untuk melihat secara langsung nilai-nilai sejarah perjuangan. Kita bersyukur akses jalannya kesini juga sudah nyaman, sehingga anak-anak sekolah bisa kesini untuk belajar mengenal sejarah secara langsung,” tuturnya.

Sementara itu Wabup HSS Syamsuri Arsyad yang juga selaku Ketua DHC 45 Kab. HSS menerangkan, renovasi Monumen Munggu Raya kali ini merupakan wujud dari program kerja organisasi DHC 45 terhadap pewarisan nilai-nilai kejuangan karena 2 September ini peristiwa bersejarah yang bersifat internasional di samping 17 Mei Peringatan HUT Proklamasi Gubernur Tentara ALRI Divisi IV Pertahanan Kalimantan