Blog

  • Sekda Pimpin Rapat Persiapan HUT ke-71 Kab. HSS

    Rabu, (27/10), Bertempat di Aula Rakat Mufakat Setda Kabupaten HSS, dilaksanakan Rapat Persiapan Peringatan Hari Jadi ke -71 Kabupaten HSS yang dipimpin oleh Sekretaris Daerah Kab. HSS Drs. H. Muhammad Noor, M.AP. Rapat tersebut dihadiri oleh seluruh seksi panitia pelaksanaan.

    Dalam rapat tersebut Sekda meminta laporan kesiapan masing-masing seksi untuk suksesnya acara puncak hari jadi tanggal 2 Desember nanti serta rangkaian-rangkaian kegiatan yang menyertainya.

    Untuk tempat pelaksanaan acara puncak rencananya akan tempatkan di lapangan Lambung Mangkurat Kandangan yang insyaallah akan di hadiri Gubernur Kalimantan Selatan berserta undangan terbatas lainnya dan dengan protokol kesehatan yang ketat. Selain itu puncak acara nantinya akan di ikuti oleh seluruh SKPD dan Desa di Kab. HSS dengan zoom meeting atau streaming youtube.

    Dalam rapat tersebut juga di bicarakan untuk tarian pembuka saat acara puncak nantinya. Dari laporan seksi upacara, Sanggar Karamunting dipilih untuk menyajikan tarian pembuka dengan tari yang ditampilkan “Tilah Paring” yang menjadi juara di tingkat provinsi Kalsel.

    Selain itu ada beberapa rangkaian yang menyertai puncak peringatan hari jadi ke-71 Kab. HSS ini di antaranya ada bakti sosial, susur sungai (bersih-bersih sampah), gowes dan jalan santai. Selain itu untuk menambah keberkahan Kab. HSS menginjak usianya yang ke -71 tahun ini rencanannya Kab. HSS akan kedatangan UAS (Ustadz Abdul Somad) yang insyaallah akan datang 16 November mendatang.

  • Jadi Narasumber di Latsar CPNS, Wabup HSS : Jangan Pernah Sombong, Layani Masyarakat Dengan Tulus

    Wakil Bupati Hulu Sungai Selatan (HSS) Syamsuri Arsyad, SAP, MA kembali menjadi narasumber Pendidikan dan Latihan (Diklat) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) formasi 2019, tentang sikap dan perilaku bela negara, bagi peserta Diklat angkatan I golongan II , di Gedung BKD II, Jalan Pemuda Kota Kandangan, Selasa (26/10).

    Pada kesempatan tersebut Wabup HSS Syamsuri Arsyad kembali mengajak para peserta diklat untuk senantiasa meniatkan diri untuk menuntut ilmu.

    “karena kata Rasulullah barang siapa menempuh suatu jalan untuk menuntut ilmu maka Allah memudahkan jalannya menuju Surga. Sesungguhnya para Malaikat membentangkan sayapnya untuk orang yang menuntut ilmu karena rida atas apa yang mereka lakukan” kata Wabup.

    Walaupun pertemuan kita ini tidak bisa dikatakan seperti majelis ilmu dalam artian seperti majelis yang lain tetapi ulun yakin pada pertemuan dari hari pertama sampai hari terakhir banyak yang bisa di jadikan bekal dalam kita menjalani kehidupan, ada nilai-nilai positif dan tentu ini sebuah ilmu, tambah Wabup.

    Selain itu Wabup juga mengingatkan agar peserta diklat pernah menyombongkan diri merasa lebih dari orang lain. Karena menurutnya kesombongan itulah yang menyebabkan orang jatuh, jangan karena kita lulus PNS merasa lebih hebat dari orang, dari kawan-kawan yang mendaftar berulang-ulang tidak pernah lulus, ada kesombongan di situ dan itulah yang akan menjatuhkan kita, sekarang atau nanti.

    “tetaplah menjadi orang yang rendah hati, apa pun posisi dan keadaan kita” pesannya.

    Lebih lanjut Wabup mengungkapkan untuk bersikap menjadi seorang yang bela negara caranya sangat sederhana cukup dilakukan dengan melayani masyarakat setulus hati, pasang senyum kepada siapa yang datang jangan sampai mengeluarkan kata-kata atau memperlihatkan tingkah laku yang membuat orang tersakiti.

  • Simak Arahan Presiden Secara Virtual, Bupati HSS : “Ini Akan Menjadi Acuan Kita Dalam Penanganan Covid-19”

    Belajar dari Brasil, kepala daerah diingatkan kasus Covid-19 bisa kembali melonjak kalau tidak disiplin dalam menjalankan protokol kesehatan. Itulah salah satu arahan Presiden RI, Joko Widodo yang meminta kepala daerah tidak lengah.

    Pengarahan secara virtual itu turut di ikuti Bupati Hulu Sungai Selatan (HSS) H. Achmad Fikry yang menyimak dengan serius arahan Presiden Jokowi dari Pendopo, Senin (25/10).

    Dalam arahannya, Presiden Jokowi memberikan gambaran ke semua gubernur dan bupati/wali kota se-Indonesial, tentang perkembangan Covid-19 yang terjadi di Indonesia dan langkah-langkah yang perlu dilakukan dalam menekan penyebaran Covid-19.Dikatakan, perkembangan Covid-19 di dunia. Semua negara mengalami kenaikan kasus sampai 2 persen, bahkan di Eropa mencapai 20 persen dan Amerika Serikat 13 persen.

    “Saya ingatkan kepada seluruh gubernur, bupati/wali kota, hati-hati dan tetap waspada, jaga protokol kesehatan jangan ada daerah karena penurunan Covid-19 di wilayahnya menurun sehingga tidak disiplin lagi,” tandas presiden.

    Lebih lanjut Presiden Jokowi mengingatkan, khusus untuk pembelajaran tatap muka di sekolah, jangan sampai seperti di Brasil. Lonjakan kasus naik sampai 64 persen karena tidak disiplin dalam menjalankan protokol kesehatan. Manajemen di sekolah diperhatikan khususnya di kantin dan tempat parkir. Tempat ini biasanya sering menimbulkan kerumunan.

    Jokowi menegaskan kepada seluruh gubernur, bupati/wali kota dan seluruh jajaran forkopimda, kepawaspadaan kesiapsiagaan adalah langkah dalam menekan penurunan Covid-19 agar tidak ada lagi gelombang berikutnya di negara kita.

    Sementara itu Bupati HSS H. Achmad Fikry diwawancarai usai acara mengatakan dirinya beserta jajaran siap melaksanakan arahan-arahan yang di sampaikan presiden Jokowi. Menurutnya arahan presiden tersebut akan menjadi acuan penanganan Covid-19 di HSS.

    Bupati menyatakan sekarang ada euforia di tengah masyarakat untuk berinteraksi sehingga pada gilirannya akan terjadi pelanggran protokol kesehatan. “prokes ini di nilai ada penurunan sehingga kita harus lebih ketat lagi prokesnya” kata bupati.

    Terkait kegiatan PTM (Pembelajaran Tatap Muka) Bupati menyatakan sesuai araha presiden agar tidak terjadi cluster baru dalam PTM ini maka akan segera di tindak lanjuti di lapangan dengan monitoring pengawasan yang kebih ketat lagi.

    Selanjutnya yang menjadi perhatian adalah vaksinasi Covid- 19 yang saat ini Kab. HSS baru sekitar 33% sedangkan target presiden di November harus 50‰ dan Desember sudah 70‰.

    “yang menjadi persoalan adalah ketersediaan vaksin yang harus menunggu droping dari pusat, mudah-mudahan dalam beberapa hari ini vaksin yang diberikan untuk Kalsel sekitar 150 ribu dan HSS dapat 10 ribu segera datang sehingga ini akan meningkatkan angka sekitar 6-7% dan angka vaksin di HSS bisa mencapai angka 40%” ujar bupati Achmad FIkry.

  • Dekranasda HSS Tingkatkan Kapasitas Pengrajin Kain Sasirangan

    Untuk menunjang industri kreatif di Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) khususnya Industri Kecil Menengah (IKM) yang membuat kain sasirangan agar menjadi produk yang lebih variatif, inovatif dan mempunyai nilai tambah, Dinas Tenaga Kerja, Koperasi Usaha Kecil dan Perindustrian Kab. HSS bekerja sama dengan Dekranasda HSS mengadakan Bimbingan Teknis Diversifikasi Kain Sasirangan bagi IKM Kerajinan di Kab. HSS, Senin (25/10).

    Kegiatan yang dilaksanakan di Gedung Pramuka Kandangan ini di buka secara resmi oleh Ketua Dekranasda Kab Hss Hj. Isnaniah A Fikry dengan di dampingi Wakil Ketua Dekranasda Srie Astuti Syamsuri Arsyad dan Kepala Disnakerkop UKM HSS Drs. Hendro Martono, MT.

    Dari laporan yang disampaikan panitia penyelenggara Taufik Rahman, bahwa Bimbingan Teknis Diversifikasi Kain Sasirangan bertujuan untuk pengembangan industri kreatif di HSS di mana pengrajin kain sasirangan diharapkan dapat menciptakan produk baru dalam olahannya. Selain itu juga untuk dapat menjadi nilai tambah produk kain sasirangan dengan terus menimbulkan inovasi dan kreasi bagi pengrajinnya.

    Ditambahkan Taufik, peserta yang mengikuti kegiatan ini berjumlah berjumlah 30 orang yang tersebar dari IKM yang ada di kecamatan-kecamatan dan IKM binaan Dekranasda Kab Hss.

    Sementara itu Ketua Dekranasda Hj. Isnaniah dalam sambutannya mengatakan diversifikasi tentunya merupakan suatu keharusan bagi para pengusaha dalam rangka meminimalisir risiko yang mungkin terjadi. Diversifikasi sebagai upaya menghasilkan produk / jasa yang bervariasi penting dilakukan, karena usaha yang bergantung pada satu produk akan memiliki risiko lebih tinggi apabila produk tersebut gagal di pasaran. “untuk itu pengusaha perlu melakukan diversifikasi dengan menghasilkan produk atau jasa lainnya agar perusahaan terhindar dari risiko yang mungkin terjadi” ujarnya.

    Ditambahkannya kegiatan pelatihan diversifikasi kain sasirangan yang dilaksanakan ini sangat bermanfaat bagi para pelaku usaha untuk mengembangkan produknya, khususnya di bidang usaha kain sasirangan. Meskipun trend sasirangan sebagai kain khas daerah senantiasa stabil berkat stabilnya permintaan dan pesanan, baik dari instansi pemerintah, swasta, maupun sebagai cindera mata, tetapi resiko akan selalu ada apalagi di tengah persaingan usaha saat ini, di mana media telah turut menentukan suksesnya produk di pasaran.

    “saya berharap kepada para peserta agar dapat mengikuti kegiatan pelatihan ini dengan sebaik – baiknya, manfaatkan pelatihan ini sebagai sarana memperoleh pengetahuan dan keterampilan guna meningkatkan kualitas produk, sebagai usaha mendukung upaya pemerintah mewujudkan Kab. HSS yang cerdas, inovatif, teknologis, dan agamis” harapnya.

  • Bupati HSS Serahkan Dana Hibah Untuk Mesjid Nurul Hikmah Desa Mandala

    Bupati Hulu Sungai Selatan (HSS) Drs. H. Achmad Fikry, M. AP menyerahkan bantuan hibah untuk pembangunan1 Masjid Besar Nurul Hikmah Desa Mandala Kec.Telaga Langsat, Jum’at (21/10),.

    Bantuan sebesar Rp. 225. 000.000 tersebut diserahkan Bupati HSS H. Achmad Fikry saat melakukan kunjungan Safari Jum’at sekaligus bersilaturahmi dengan masyarakat setempat.

    Pada kesempatan tersebut Bupati mengungkapkan rasa syukur bisa memberikan bantuan hibah untuk mesjid walaupun anggaran pemerintah banyak tersedot untuk penanganan Covid-19.

    “Semoga dana hibah yang diserahkan ini bermanfaat dan dapat digunakan sebaik-baiknya guna menunjang ibadah dan renovasi mesjid” ungkap bupati.

    Bupati juga menyampaikan terima karena Mesjid Besar Nurul Hikmah ini sudah dan masih melaksanakan protokol kesehatan dalam pelaksanaan sholat Jum’at.

    “Pandemi belum berakhir dan untuk pencegahan protokol kesehatan harus tetap kita terapkan dan kita juga menghimbau agar dilaksanakan vaksin, itu sebagai ikhtiar zahir kita untuk pencegahan”, pesan Bupati HSS.

    Sedang Mega Nurdin selaku Ketua mesjid juga mengungkapkan rasa terimakasihnya kepada jajaran Pemkab HSS terlebih kepada Bupati HSS yang sudah berkenan hadir serta memberikan dana hibah untuk renovasi Mesjid Besar Nurul Hikmah.

    “Kami selaku pengurus Mesjid merasa sangat terbantu dengan bantuan yang diberikan, nantinya bantuan ini akan kami pergunakan untuk penyelesaian renovasi diantaranya untuk pemasangan plafon mesjid, pengecetan dinding dan tiang serta pembuatan pagar”, tuturnya.

  • Peringati Hari Santri Tahun 2021, Bupati HSS Sampaikan Terima Kasih Santri Berkenan Dilakukan Program Vaksinasi

    Hari Santri Nasional ditetapkan setiap tanggal 22 Oktober melalui Keputusan Presiden No 22 Tahun 2015. Di Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) peringatan hari santri dimajukan satu hari lebih awal dilaksanakan secara sederhana namun tetap khidmat bertempat di Gedung Badminton Stadiun H. M. Syafii Kecamatan Daha Selatan, Kamis (21/10).

    Acara ini diikuti oleh pimpinan pondok dan sekitar tiga ratusan santri dari berbagai pondok pesantren di Kab. HSS. Mereka tampak antusias dan bersemangat mengikuti acara peringatan Hari Santri Tahun 2021 ini.

    Bupati HSS H. Achmad Fikry bersama Wakil Bupati Syamsuri Arsyad hadir juga dalam acara tersebut. Tampak hadir juga Tuan Guru H. Ahmad Syairaji Pimpinan Pondok Pesantren Dalam Pagar Kandangan sekaligus memberikan tausiah dalam acara peringatan tersebut.

    Bupati HSS H. Achmad Fikry dalam sambutannya menyampaikan ucapan selamat Hari Santri kepada seluruh santri dan santriwati di Kab. HSS, serta kepada seluruh alim ulama, para ustadz / ustadzah pengasuh pondok pesantren di seluruh wilayah HSS.

    “Tentunya peringatan ini tidak hanya sebatas seremonial semata, tetapi harus kita maknai secara mendalam sebagai titik tolak bagi para santri untuk berjuang memberikan pengabdian terbaik bagi agama, bangsa dan negara sesuai dengan kemampuan dan kewenangan masing – masing” kata bupati.

    Ditambahkan, para santri di saat itu tidak hanya memikirkan masalah ibadah ilahiah saja, tetapi harus juga memikirkan masalah yang dihadapi bangsa sehingga mereka rela berkorban dan berjihad mempertahankan tanah air.

    “tentunya hal ini dapat kita teladani di masa sekarang dengan turut andil mendukung pelaksanaan pembangunan yang telah berjalan misalnya di bidang pendidikan, di bidang sarana – prasarana ibadah, serta di bidang – bidang lainnya yang ke semuanya akan saling mendukung terwujudnya kesejahteraan masyarakat” tambahnya.

    Bupati juga mengungkapkan, tema hari santri tahun ini adalah “Santri Siaga Jiwa Raga”. Tema ini menjadi komitmen pernyataan sikap para santri di Indonesia agar senantiasa siap sedia. Siaga jiwa berarti santri tidak lengah menjaga kesucian hati dan akhlak, berpegang teguh pada akidah, nilai dan ajaran Islam. Siaga raga berarti badan, tubuh, tenaga, dan buah karya santri di dedikasikan untuk Indonesia serta tidak pernah lelah dalam berusaha dan terus berkarya untuk Indonesia.

    Menurut bupati tema Hari Santri Tahun 2021 ini sangat sesuai dengan kondisi saat ini utamanya saat menghadapi Covid-19 di mana para santri di harapkan bersama-sama dengan seluruh elemen masyarakat untuk bangkit dari dampak pandemi ini serta turut mendukung upaya pemerintah mengatasi pandemi Covid -19. “saya ucapkan terima kasih kepada seluruh pimpinan pondok pesantren dan para santri yang sudah berkenan untuk dilakukan program vaksinasi karena ini salah satu ikhtiar kita untuk mencegah penyebaran Covid-19” ungkap bupati.

    Dilaporkan juga oleh Bupati tentang kondisi perkembangan Covid-19 di Kab. HSS, menurutnya secara angka pasien yang dirawat tinggal 2 orang namun penyebaran Covid harus tetap menjadi perhatian bersama salah satunya dengan tetap mematuhi protokol kesehatan ketat.

    “sejak dua hari kemarin perkembangan Covid-19 di Kab. HSS naik menjadi level 3 artinya kegiatan pembatasan masyarakat sangat ketat, karena penetapan status level ini salah satunya disebabkan oleh tingginya angka vaksin bukan hanya sekedar orang yang sakit maka mari kita tingkatkan semangat vaksinasi sehingga 10 hari ke depan posisi kita bergeser ke level 2” ajak bupati.

    Di akhir acara diserahkan berbagai macam hadiah untuk juara pemenang lomba musabaqah qiroatil kutub serta penyerahan beasiswa bagi santri berprestasi untuk melanjutkan pendidikan ke luar negeri.

  • Raih Opini WTP 8 Kali Berturut-turut, Bupati HSS Terima Plakat dan Piagam Penghargaan Dari Kementerian Keuangan

    Kantor Wilayah Ditjen Perbendaharaan Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) menyerahkan Piagam Penghargaan Pemerintah RI kepada Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) atas telah diraihnya Opini WTP (Wajar Tanpa Pengecualian) pada Laporan Keuangan Tahun 2020. Tidak hanya untuk tahun 2020, Kab. HSS sendiri selama ini telah meraih opini WTP sebanyak 8 kali berturut-turut sejak tahun 2014 atas LHP tahun anggaran 2013.

    Pada kesempatan tersebut, juga dilakukan penandatanganan nota kesepahaman pemanfaatan bersama data dan informasi serta penguatan koordinasi penyelenggaraan pelaksanaan hubungan keuangan antara pusat dan daerah.

    Penyerahan Piagam WTP Pemerintah RI kepada Pemkab HSS diserahkan oleh Kepala Kanwil Ditjen Perbendaharaan Kalsel, Sulaimansyah, S.E. kepada Bupati HSS Drs. H. Achmad Fikry, M.AP pada pagi tadi tanggal 19 Oktober 2021 di Aula Rakat Mufakat Lantai II Kantor Setda HSS.

    Dalam sambutannya, Kepala Kanwil DJPb Kalsel Sulaimansyah menyampaikan penghargaan yang setinggi-tingginya atas nama Menteri Keuangan kepada Kab. HSS yang kembali bisa meraih opini WTP. “sudah 8 kali berturut-turut, ini sungguh luar biasa karena di tengah terpaan pandemi Covid-19 di tahun 2020, HSS bisa melalui ini bisa mempertanggung jawabkan dengan sangat baik sehingga memperoleh opini WTP” ujar Sulaiman.

    Berkaitan dengan penandatanganan nota kesepahaman, Sulaiman menjelaskan kesepakatan ini seiring dengan tuntutan yang diminta Kementerian Keuangan agar peran kantor wilayah lebih kepada regional keep ekonomis. “rata-rata yang menjadi problem kita adalah tidak nyambungnya link antara kebijakan khususnya fiskal di pusat dengan kebijakan fiskal di daerah” ujarnya.

    Maka untuk permasalahan ini, Sulaiman mengungkapkan dalam Mou itu Kanwil DJPb Kalsel akan melakukan kajian bersama yang akan disampaikan ke pusat yang kemudian bisa menghasilkan rekomendasi bahwa alokasi APBN di Kab. HSS sudah tepat sasaran sesuai dengan yang di perlukan atau di butuhkan oleh pemerintah daerah.

    Sementara itu Bupati HSS H. Achmad Fikry menyatakan WTP 8 kali berturut-turut yang diraih oleh Kab. HSS adalah berkat kerja keras semua OPD untuk terus mengelola aset dan keuangan dengan baik. “walaupun di pandemi Covid-19 cukup terasa namun alhamdulillah tentang audit pengelolaan dana refocusing dan lain lain sudah sesuai standar” kata bupati.

    Bupati juga meyakinkan bahwa WTP akan selalu di pertahankan oleh Kab. HSS apalagi saat ini KPK telah melakukan pendampingan terhadap pencapaian delapan area perbaikan MCP yang harus di lakukan.

    Berkaitan dengan Mou, Bupati merasa bersyukur karena akan ada pendampingan perpanjangan Menteri Keuangan di Kalsel. “ mohon perkenan Kakanwil jika kami kesulitan nanti, kami bisa berdiskusi atau suatu saat ada yang harus di ketahui oleh semua OPD kami maka Kakanwil sekiranya mau dan bersedia menjadi narasumber di tempat kami” ujar bupati.

    Turut hadir dalam acara tersebut Wakil Bupati HSS Syamsuri Arsyad, S.AP, MA, Sekda Kab. HSS Drs. H. Muhammad Noor, M.AP, Kepala KPPN Barabai dan para kepala OPD terkait serta Camat

  • Bupati Pimpin Rapat Persiapan Hari Jadi Kabupaten HSS

    Bupati Hulu Sungai Selatan (HSS) Drs. H. Achmad Fikry, M.AP didampingi Wakil Bupati Syamsuri Arsyad, S.AP ,MA dan Sekretaris Daerah Drs. H. Muhammad Noor, M.AP memimpin Rapat Koordinasi Persiapan Peringatan Hari Jadi ke-71 Kab. HSS Tahun 2021, Senin (18/10).

    Selain rapat persiapan peringatan Hari Jadi kabupaten, kegiatan ini sekaligus juga dibarengi dengan pembahasan persiapan Vaksinasi Bergerak dalam rangkaian kegiatan kunjungan Presiden Republik Indonesia di Kalimantan Selatan.

    Adapun tema yang di angkat dalam peringatan hari jadi ke 71 Kab. HSS ini adalah “Dengan Semangat dan Disiplin Protokol Kesehatan Pemerintah Bersama Masyarakat Tetap Meningkatkan Pertumbuhan Ekonomi di Sektor Pertanian, Pariwisata dan Ekonomi Kreatif”.

    Diwawancarai usai acara, Bupati HSS Achmad Fikry mengatakan peringatan hari jadi Kab. HSS tetap akan di laksanakan tanggal 2 Desember dengan beberapa pola atau pilihan kegiatan tetapi tetap dengan memakai protokol kesehatan. “Untuk logo dan tagline sudah di lombakan dan kita tinggal menunggu hasilnya saja lagi” kata bupati.

    Ditambahakan bupati, seperti biasa hari jadi Kab. HSS ini adalah dari dan untuk masyarakat, untuk tempat pelaksanaan ada dua opsi bisa di lapangan terbuka atau di dalam pendopo namun untuk menghindari kerumunan ada sebagian yang mengikuti secara virtual. “semangatnya adalah bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat dengan tetap mengedepankan protokol kesehatan”.

    Untuk kegiatan Kandangan Expo, Bupati menjelaskan untuk sementara masih dalam pembahasan panitia apakah bisa di laksanakan. “tadi sudah ada beberapa altenatif kalau dilaksanakan namun masih belum final tapi yang pasti hari jadi tetap akan dilaksanakan tanggal 2 Desember harinya hari Kamis” ujar Bupati.

  • Buka Latsar CPNS, Bupati HSS Tekankan PNS Adalah Pelayan Masyarakat

    Bupati Hulu Sungai Selatan (HSS) Drs. H. Achmad Fikry, M.AP membuka kegiatan Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil (Latsar CPNS) Golongan II dan III angkatan I di lingkup Pemerintah Kabupaten HSS berlangsung di Gedung 2 Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) setempat, Jum’at (15/10).

    “Kegiatan Latsar CPNS ini diikuti sebanyak 40 peserta dari masing-masing golongan, berasal dari formasi CPNS Tahun 2019” kata Kepala BKPSDM H. Zulkipli, S.Sos, M.AP. Ia mengatakan Latsar CPNS ini merupakan kerjasama antara BKPSDM Kab. HSS dengan BPSDMD Provinsi Kalsel dengan pola fasilitasi. Proses pembelajaran dengan tiga bagian yaitu MOOC (Belajar mandiri secara daring), Eleaning dan Classical.

    Sementara itu Bupati HSS H. Achmad Fikry dalam arahannya mengatakan merupakan kewajiban bagi seorang CPNS sebelum di angkat menjadi PNS untuk mengikuti pelatihan dasar. ‘”Saya ingin tekankan pola pikir seorang PNS itu harus pada posisi melayani masyarakat bukan untuk minta dilayani” kata bupati.

    Bupati menambahkan untuk bisa maksimal melayani masyarakat maka kita harus tahu persoalan yang di hadapi masyarakat, untuk tahu persoalan yang dihadapi masyarakat maka haruslah dekat dengan masyarakat. “kalau kita jauh dengan masyarakat mana mungkin mereka bisa menyampaikan persoalannya” ujarnya.

    Bupati juga mengingatkan jika seorang sudah menjadi PNS maka ia harus siap menyerahkan kebebasannya untuk di atur oleh pemerintah. “kalau tidak mau diatur jangan jadi PNS, karena PNS itu banyak aturan yang harus di taati mulai dari berpakaian , jam kerja dan lainnya diserahkan kepada pemerintah untuk di atur, tidak bisa sekehendak sendiri” ungkap bupati.

    Terakhir bupati berpesan di mana pun seorang PNS ditugaskan agar bekerja dengan maksimal menjadi pelayan masyarakat dan jika suatu saat telah menjadi seorang pemimpin maka jadilah pemimpin yang bisa menjadi contoh teladan bagi bawahan jangan hanya pemimpin yang bisa menyuruh atau menyerahkan tanggung jawab kepada bawahannya.Turut hadir dalam kegiatan tersebut Kepala BPSDMD Provinsi Kalsel Drs. H. Muhammad Nispuani, M. AP dan Para Kepala OPD terkait lingkup Kab. HSS

  • Bupati HSS Lantik 61 Pejabat Administrator, Pengawas, Fungsional dan Kepala Sekolah

    Untuk mengisi kekosongan dan rotasi guna penyegaran organisasi, Bupati Hulu Sungai Selatan (HSS) Drs. H. Achmad Fikry, M.AP melantik dan mengambil sumpah 61 orang Pejabat Administrator, Pejabat Pengawas, Pejabat Fungsional dan Kepala Sekolah di lingkungan Pemerintah Kabupaten HSS bertempat di Pendopo Bupati, Kamis (14/10).

    Pada kesempatan itu Bupati HSS, H. Achmad Fikry usai melantik dan mengambil sumpah menyampaikan ucapan selamat kepada para Pejabat Administrator, Pejabat Pengawas, Pejabat Fungsional dan Kepala Sekolah, yang dilantik pada hari ini. “pelantikan ini telah melalui proses yang cukup panjang dan dilakukan pencermatan-pencermatan yang sangat ketat, mudah-mudahan bapak ibu bisa melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya sesuai dengan amanah yang diberikan” kata bupati.

    Bupati juga mengatakan tugas para pejabat baik Pejabat Tinggi Pratama, Pejabat Administrator, Pejabat Pengawas, Pejabat Fungsional bertugas dalam mendukung dan mewujudkan visi dan misi Bupati HSS 2018-2023. “saya ingatkan bapak ibu harus bekerja dengan maksimal, ada target-target dalam RPJMD yang harus dicapai, jangan setengah-setengah, jangan sampai korbankan organisasi karena organisasi harus terus berjalan, kalau tidak sreg silakan ajukan permohonan undur diri” ungkap bupati.

    Bupati juga berpesan kepada pejabat yang baru agar segera pelajari struktur organisasi yang ada, tugasnya apa lalu terus tancap gas untuk bekerja. “kami berharap apa yang kami lakukan hari ini, baik itu yang promosi atau pun rotasi merupakan pilihan yang terbaik dan saya tunggu nanti aplikasi kalian di lapangan” pesan bupati.

    Selanjutnya bupati mengingatkan agar para pejabat bisa menjadi contoh teladan bagi bawahannya jangan hanya sekedar pemimpin yang bisa memberikan perintah atau arahan tapi tidak melaksanakannya. “kita harus jadi contoh, jadilah pemimpin yang bisa memecahkan masalah bawahannya jangan hanya pemimpin yang bisa menyerahkan masalah kepada bawahannya, pemimpin harus bertanggung jawab terhadap keberadaan organisasinya termasuk memecahkan masalah yang dihadapi bawahannya” terangnya.

    Turut hadir dalam acara pelantikan tersebut Wakil Bupati HSS Syamsuri Arsyad, S.AP, MA, Para Kepala OPD dan Camat lingkup Kab. HSS.